Flora di Taman Nasional Tambora ~ Kekayaan flora yang terdapat di Taman Nasional Gunung Tambora dapat dikelompokkan berdasarkan tipe vegetasinya. Di kawasan ini ada tiga tipe vegetasi, yaitu hutam musim selalu hijau, hutan sekunder, dan savana.
Tipe vegetasi hutan musim yang selalu hijau berada pada ketinggian 200 meter sampai 700 meter di atas permukaan laut. Tipe vegetasi ini juga biasa disebut dry evergreen. Di area vegetasi ini jenis flora yang mendominasi antara lain linggua (Pterocarpus indicus), binuang (Tetrameles nudiflora), dan kelanggo atau rajumas (Duabanga mollucana).
Ada pula spesies rida atau pulai (Alstonia scholaris), walikukun walikukun (Schoutenia ovata), wangkal (Albizia procera), monggo atau jambu hutan (Eugenia polyantha), bayur (Pterospermum javanicum), dan lain sebagainya.
Kemudian pada vegetasi hutan sekunder yang berada di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut, jenis flora yang mendominasi adalah semak-semak dan perdu. Sedangkan pada vegetasi savana dimulai dari ketinggian 900 meter sampai 1.200 meter di atas permukaan laut.
Jenis flora yang hidup pada savana dengan ketinggian 900 meter, antara lain edelweis (Anaphalis javanica) dan cemara gunung (Casuarina junghuniana). Sementara itu, pada wilayah hutan savana yang berada di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut kebanyakan ditumbuhi rumput alang-alang (Imperata cylindrica), lantana (Lantana camara), kirinyuh (Euphatorium sp.), rumput gelagah (Cyperus rotondus), dan masih banyak lagi.
Tabel Flora yang ada di Taman Nasional Tambora ~ Sumber data https://tntambora.com/sitapir/
Nama Indonesia | Nama Daerah | Nama Latin | Keterangan |
---|---|---|---|
Alang-alang | Alang-alang | Imperata cylindrica | Terna rumput, berumur panjang(perenial),tumbuh berumpun,tinggi 30-180 cm. Akar rimpang,menjalar, berbuku-buku,keras dan liat, berwarna putih |
Arbei Hutan | Arbei Hutan | Rubus refexus Ker | Habitus berupa semak, menjalar, tinggi 15-25 cm. Ciri batang menjalar, beruas-ruas, bulat, berbulu, hijau. Ciri daun majemuk, tangkai panjang 15-25 cm, berbulu, hijau kemerahan, helaian daun bulat, ujung dan pangkal tumpul, tepi bergerigi, pertulangan menyirip, hijau tua. |
Asam Jawa | Mangge doro, Asem, Calagi, Bak Mae | Tamarindus indica L. | Pohon asam berperawakan besar, selalu hijau, tinggi sampai 30 m, dan diameter batang di pangkal hingga 2 m. |
Awar-awar | Awar-awar, Naa | Ficus septica Burn. F. | Pohon atau semak tinggi, tegak 1-5 m dengan batang pokok bengkok-bengkok, lunak, ranting bulat silindris, berongga, gundul, bergetah bening |
Begonia | Begonia | Begonia sp | Begonia dapat dikenalia dengan mudah karena memiliki ciri-ciri spesifik, yaitu berupa terna tegak, semak, atau menjalar. Batang begonia mengandung air, letak daun tersebar, dan memiliki daun pelindung yang mudah rontok. Ciri khaslain, bentuk daunnya selalu asimetris (begoniifolia). |
Beringin | Due, Waringin, Caringin, Ringin | Ficus benjamina L. | Pohon ini dapat tumbuh besar dengan batang yang tegak bulat, permukaan kasar, coklat kehitaman, dan memiliki keunikan yaitu akar gantung dari batang. |
Beunying | Beunying, Mpuu | Ficus fistulosa Reinw | Pohon dengan tinggi hanya berkisar antara 5-10 m saja, oleh karenanya sering kali dijumpai berperawakan semak. |
Bidara | Bidara, Widara | Zizphus mauritiana Lam. | perdu atau pohon kecil biasanya bengkok, tinggi hingga 15 m dan gemang batang hingga 40 cm. cabang-cabang menyebar dan menjuntai, dengan ranting-ranting tumbuh simpang siur dan berambut pendek |
Bungur | Bungur | Lagerstroemia speciousa Auct. | Batang tegak, berkayu, bulat, percabangan simpodial. daun majemuk, silang berhadapan, lonjong, pangkal dan ujung tumpul, tepi rata, pertulangan menyirip, permukaan berbulu halus, panjang 10-12 cm, lebar 5-7 cm, tangkai silindris, panjang 0,5 cm hijau. |
Cacingi | Cacingi | Cappparis micrantha | Semak atau pohon kecil yang memiliki ranting hampir silinder, ranting muda cenderung jarang dan lama tumbuh. Panjang tangkai daun mencapai 1-2,2 cm, bentuk daun lonjong,lanset, atau terkadang bulat telur. |
Cantigi | Papi, Cantigi | Dodonaea viscosa Jacq | Semak bercabang-cabang atau pohon kecil dengan satu batang, rapat atau tegak. Dahan-dahan menyebar atau tegak. Daun berseling, tunggal, menjorong atau membulat telur sungsang. |
Cemara Gunung | Cemara Gunung | Casuarina junghuniana | Cemara gunung merupakan tumbuhan berkayu yang tegak dan mencapai tinggi 45 meter memiliki daun semu mirip Pinus yang sebenarnya merupakan ranting-ranting hijau |
Edelweiss | Edelweiss | Anaphalis javanica | Tumbuhan ini dapat mencapai ketinggian 8 meter dan dapat memiliki batang sebesar kaki manusia walaupun umumnya tidak melebihi 1 meter |
Gadung | Gadung, Bitule, Iwi, Kapak, Sikapa | Dioscorea hispida Dennst. | Tumbuhan gadung berbatang merambat dan memanjat, panjang 5-20 m. Arah rembatannya selalu berputar ke kiri (melawan arah jarum jam, jika dilihat dari atas). |
Ganitri | Ganitri | Elaeocarpus sp. | Di Taman Nasional Tambora jenis ini ditemukan tumbuh pada tipe hutan hujan tropis dengan populasi yang sangat terbatas |
Getah perca | Katowi | Palaquium amboiense | Pohon dengan tinggi sampai 30 m dan diameter 0,5 m. Berbatang tegak dengan warna merah kecoklatan. topagannya berwarna kuning sampai merah dan bergetah putih |
Haju Afi | Haju Afi, Belu itam perempuan (Seram), Kayu itam lewo (Sulawesi) | Diospyros maritima Blume | Pohon kecil sampe medium, tanpa banir, permukaan pepagan berlentisel, hitam, pepagan dala kuning muda. |
Jamblang | Juwet, Duwet, Duwe | Syzygium cumini (L) Skeels | Pohon ini kokoh dan memiliki tinggi 10-20 m. Batangnya tebal, seringkali bengkok dan bercabang banyak. Memiliki daun lebar berbentuk baji, tetapi rata, pertulangan menyirip, permukaan atas mengkilap, panjang 7-16 cm, lebar 9 cm, warnanya hijau. |
Jati | Jati | Tectona grandis | Pohon besar, berbatang lurus, dapat tubuh mencapai tinggi 30-40 m. Berdaun besar, yang luruh di musim kemarau dengan batang bebas cabang dapat mencapai 18-20 m. |
Jelatang | Jelatang | Toxicodendron radicans | Tumbuhan yang daunnya bermiang yang dapat menyebabkan gatal jika tersentuh kulit. Jelatang memiliki daun berukuran kecil,tapi ada juga jelatang dengan daun lebar. Tumbuhan ini memiliki tinggi sekitar 10 cm – 1 meter. |
Kabaho Kafa | Kabaho kafa | Melastoma affine | Semak yang mempunyai tinggi mencapai 6 meter dan dbh 11 cm. Tidak mempunyai stipula, tipe daun oposite yang berarti daun saling berlawanan. |
Kanari | Kanari | Canarium amboinense Hoch | Tempat tumbuhnya di hutan primer, pada tanah berkapur, tanah berpasir maupun tanah liat, dari ketinggian rendah sampai 1500 mdpl. Tinggi phon kenari sampai 45 meter,sedangkan tinggi banir sampai 3 meter dan lebarnya 1,5 meter. |
kancari | Kancari | Antidesma Sp | Susunan daun kancari adalah daun tunggal berseling, berbentuk lanset, memanjang/lonjong, panjang 19 -25 cm dan lebar 4 – 10 cm. dasar daun tumpul atau membulat, ujung daun runcing atau tumpul dengan tepi daun rata |
kato baraja | Kato baraja | vitex Sp | Tumbuhan berupa pohon, tingginya mencapai 25 m, diameter batang 35 – 45 cm, pohon ini mempunyai banyak cabang yang tidak lurus/bengkok serta tidak teratur. kayunya cukup keras, padat, seratnya lurus, warnanya berselang-seling coklat kuning dan coklat pudar tua. |
Kayu monggo | Kayu monggo | Antidesma montanum | Termasuk tumbuhan daun semak dengan daun tunggal, tata daun berseling, bentuk oblong sampai lanset, pangkal daun berbentuk acute sampai cuneate, pertulangan daun sekunder dan tersier jelas terlihat agak tenggelam membenntuk jala, ukuran 3 – 5 cm X 10 – 15 cm. |
Kemangi Gunung | Kemangi Gunung | Elscholtzia pubescens | Daun panjang 6-8 cm, lebar 2,5-3 cm. Bunga dalam bulir lebat, bersama dengan malai seperti wadah lilin berlengan banyak |
Kemiri | Kemiri | Aleurites mluccana (L) Willd., 1805 | Pohon besar, dengan tinggi 40 m dan gemang hingga 1,5 m. Pepagan abu-abu, sedikit kasar berlentisel. Daun muda, ranting, dan karangan bunga dihiasi dengan rambut bintang yang rapat, pendek, dan berwarna perak mentega, seolah bertabur tepung. |
Kenari | Heci | Canarium eleosum (Lam.) Engl. | Tajuk pohon besar (tinggi 12-20 m, jarang sampe 30 m). Dengan batang silinder, lurus, berbanir, berduri, akar napas, akar tanggung, dan kulit batang berwarna coklat keabuan. |
Kesambi | Sambi, Kesambi | Schleicera oleosa | Termasuk salah satu tumbuhan hutan yang mudah beradaptasi, mempunyai manfaat yang serba guna serta bernilai ekonmis dan sangat potensial untuk dikembangkan. |
Ketapang | Ketapang, Karano | Terminalia catappa L. | Pohon ini berukuran moderat, udah gugur, bentuk seperti pagoda, terutaa bila pohon masih muda, dengan batang berbanir pada pangkal dan pepagan coklat abu-abu tua. |
Konca | Konca | Nauclea sp | Merupakan pohon yang memiliki tinggi 28 m dan dbh 50 cm.Panjang stipula 25 mm dengan ujung berbentuk bulat. |
Krinyuh | Golkar, Krinyuh | Choromolaena odorata | Merupakan tumbuhan perdu berkayu tahunan. Tumbuhan ini memiliki bentuk daun oval dan bagian bawahnya lebih lebar dengan 3 tulang daun yang nyata terlihat dan bila diremas akan terasa bau yang khas, makin keujung makin runcing, berwarna hijau tua. |
Lantana | Lantana | Lantana camara | Tanaman ini kurus atau invasif, termasuk semak abadi kecil yang dapat tumbuh menjadi sekitar 2 m dan membentuk semak padat di berbagai lingkungan |
Loka | Loka, Patikan Kebo | Euphorbia hirta | Buah loka berbentuk bulat silinder. Batang patikan kebo memiliki warnamerah sedikit keungu-unguan. Batang loka memiliki bulu-bulu halus diseluruh permukaannya. |
Mahang | Entana | Macaranga peltata Roxb. Mueller | Entana merupakan pohon resin dengan tinggi pohon dapat mencapai 25 m dan diameter 55 cm. Batang lurus, bulat tidak berbanir, berkulit halus dengan warna coklat muda abu-abu |
Malaka | – | Phyllanthus embelica Linn | Pohon meranggas, tinggi mencapai 25 m (umumnya 7,5 m) dengan garis tengah batang 35 cm. Kulit batang tipis dan halus, abu-abu, dengan banyak kuncup-kuncup tunas ranting yang muncul. |
Mara | Sareo, Mara | Macaranga tanarius (L) Muell.Arg | Pohon berukuran sedang, tingginya dapat mencapai 20-25 m, batang bebas cabang 10-15 m, dan diameternya 55 cm. Batang lurus, bulat, dan tidak pernah berbanir. |
Mbiti | Mbiti, Rayutan, Tuba | Derris scandens (Roxb.) Benth | Mbiti merupakan tumbuhan berkayu memanjat (liana) 7 – 15 pasang daun pada tiap rantingnya. daun muda berambut kaku pada kedua permukaannya. |
Medang | Huru | Litsea spp. | Tinggi mencapai 35 m, panjang bebas cabang 10-20 m, diameter dapat mencapai 100 cm, banir sampai 2 m. Batang pada umumnya berdiri tegak, berbentuk silindris, kulit luar berwarna kelabu, kadang-kadang beralur dangkal atau mengelupas kecil-kecil. |
Mindi | Menga | Melia azedarach L. | Pohon beruah dua yang tingginya encapai 45 m, garis tengah batang dapat berukuran 60-120 cm. Kulit batang coklat keabuan, bertekstur halus, berlentisel, semakin tua kulit akan pecah atau bersisik. |
Monggo Putih | Monggo Putih | Syzigium sp. | Pohon dengan tinggi 10-30 m, dengan garis tengah batang 40-90 cm, percabangannya rendah, tajuk bulat atau tidak teratur. |
Mposu | Mposu, kiciat, Awar-awar, Barabar | Ficus septica Burm. F. | Pohon atau semak tinggi, tegak 1 – 5 m. batang pokok bengkok – bengkok, lunak, ranting bulat silindiris, berongga, gundul, bergetah bening. |
nama_indonesia | nama_daerah | nama_latin | keterangan |
Ntee | Ki hoe | Mischocarpus sundaicus BI | Perdu atau pohon kecil, tingginya hingga 10 m, meiliki kayu yang bengkok dan berukuran kecil, untuk itu kayu ini dapat digunakan untuk kayu bahan bangunan, dan kayu pohon ini juga cukup keras dan dapat menghasilkan arang yang baik dan berkualitas. |
Ntingi | – | Crypteromia paniculata | Merupakan pohon evergreen yang mempunyai tinggi hingga 30 m, percabangan agak naik tidak datar, mepunyai ranting persegi dan menebal pada bagian pertemuan antara batang dan cabang. |
Ntonu | Ntonu | Mellochia umbellata | Termasuk spesies tanaman berbunga dala keluarga mallow, Malvaceae. Termasuk pohon seak atau kecil, tumbuh 2-15 m. |
Paku sarang burung | Kadaka | Asplenium nidus | Paku ini mudah dikenal karena tajuknya yang besar,entalnya dapat mencapai panjang 150 cm dan lebar 20 cm, menyerupai daun pisang. Peruratan daun menyirip tunggal. |
Pato | Pato | Buchanania sessifolia Bl | Pato merupakan pohon yang berukuran sedang, tinggi mencapai 34 m dengan diameter 82 cm. mempunyai kulit berwarna abu-abu kecoklatan, halus, kulit dalam berwarna kemerahan |
Pulai | Pulai, Rida, Lame | Alstonia scholaris R. Br. | Tinggi 20 – 25 m dengan batang lurus dan diameter mencapai 60 cm, berkayu, percabangan menggarpu. Kulit batang rapuh, rasanya sangat pahit dan bergetah putih. |
Putat | Katipu | Planchonia valida | Jenis ini berupa pohon yang dapat mencapai tinggi 50 m, diameter 200 cm, dengan batang yang tegak, lurus dan berbanir Tajuknya bulat, lebat, hijau tua dan mengkilat yang pada musim kering daunnya gugur dan sebelum gugur daunnya merah |
Putri malu | Putri malu, si kejut, riyud | Mimosa pudica DUc hass & Walph | Daun putri malu atau si kejut berupa daun majemuk menyirip ganda dua yang sempurna. Jika diraba pada permukaan atas dan bawah daun terasa licin, panjang 6-16 mm, lebar 1-3 mm |
Raju Mas | Kalanggo | Duabanga moluccana. | Dalam kondisi normal pohon ini mampu mencapai tinggi 45 meter dengan diameter 150 cm |
Rino | Rino | Grewia eriocarpa | semak belukar atau pohon kecil dengan tinggi mulai dari 8 m. memiliki percabangan yang halus dan berwarna abu-abu. stipul berbentuk lanset dengan ukuran 5 – 10 mm, sedangkan tangkai daun 5 – 10 mm |
Rumput bambu | Rumput bambu | Pogonatherum crinitium | batang bulat, beruas-ruas, tertutup pelepah daun, licin, kuning kehijauan. daun tunggal, berseling, tidak bertangkai, pelepah memeluk batang helaian daun, bentuk garis lanset, ujung runcing, panjang 5-10 cm, lebar 4-8 mm, pertulangan sejajar, permukaan kasar, tipis, lembut, hijau kekuningan. |
Rumput gajah | Rumput gajah | Pennisetum purpureum schumach | Tumbuhan menahun yang tubuh tegak lurus, tinggi, berakar dalam, dengan rimpang pendek. Tinggi batang dapat mencapai 7 m dan diameter batangnya dapat mencapai 3 cm. rumput ini membentuk rumpun hingga 1 m. |
Safiri donggo | Safri / Safri donggo | Mallotus philipinensis | Ditemukan di daerah tropis india dan digunakan sebagai obat. memiliki tinggi sampai 10 m. Daun alternate, kaku, ovatus atau belah ketupat. |
Salam | Salam, Monggo Merah | Syzigium polyanthum Wigh Walp | Pohon berukuran sedang, mencapai tinggi 30 m, dan gema 60 cm. Kulit batang berwarna coklat abu-abu, memecah atau bersisik |
Sampi Loka | Sampi Loka | Alangium villosium | Lentisel batang umumnya besar dan mencolok, kulit kayu umumnya terlihat tidak teratur. Terdapat butiran pucat belangbelang pada bagian luar. Helai daun sekitar 6-12,9 x 2,5-5,5 cm. |
Sarume ara | Sarume ara | Elaeocarpus batudulangi | merupakan pohon endemik Nusa Tenggara yang ditemukan pada ketinggian 1500 Mdpl, mempunyai tinggi hingga 26 m, mempunyai diameter 24 – 31 cm dengan kulit batang gelap dan kasar. |
Sebia | Sebia | Piper sarmentosum Roxb. ex Hunter | Merupakan salah satu spesies yang dikenal sebagai obat tradisional untuk mengobati berbagai macam penyakit. bagian yang dimanfaatkan adalah daun. tanaman ini merupakan jenis perdu yang merambat dengan batang berkayu, berbuku-buku, bersalur dan berwarna hijau keabu-abuan |
Silo | Silo | Champereia manillana | pohon kecil dengan tinggi 4 – 10 m memiliki daun yang sangat bervariasi dalam hal ukuran dan bentuk antara lain ovatus, oblong atau lanset, bentuk dan ukurannya dapat mencapai 4,5 – 25 cm X 1,5 – 11 cm. |
Sirih Hutan | Sirih Hutan | Aristolochia tagala | Agresif, batang kecil merambat kearah matahari. Berdaun sederhana, oval sampai oblong, panjang 6-25 cm, lebar 4-10 cm, memiliki ujung yang tajam,pangkal daun berbentuk hati, dan susunan secara berurutan. |
Soka | Soka | Ardisia javanica | Dapat tumbuh di ketinggian 3-4 m di atas tanah. Mempunyai tinggi hingga 25 m, serta diameter 30-40 cm. Bentuk daun oblong dengan warna hijau tua, permukaan daun bawah berwarna lebih muda dibanding perukaan atasnya. |
Sori Bura | Sori bura, sori putih | Syzigium racemosum | Pohon buah tinggi sampai 15 meter dan diameter 40 cm. Kayunya keras, tapi terlalu kecil untuk bahan bangunan. Bunga yang diawetkan adalah obat pendingin dan penenang. |
Subaha | Subaha | Elaeocarpus sphaericus | Tergolong pohon cepat tumbuh dimana pohon ini mampu mencapai tinggi 15-30 meter. Daun membundar telur sungsang hingga membundar,tanpa sistolit. |
Suren | Suren, Mengi | Toona sureni | Bentuk batang lurus dengan bebas cabang mencapai 25 m dan tinggi pohon dapat mencapai 40-60 m. Kulit batang kasar dan pecah-pecah seperti kulit buaya berwarna coklat. |
Tali Umpang | Tali Umpang, Hiha, Labuangi | Alstonia spectabilis R. Br | Berukuran sedang, tinggi 8-10 m, kulit batang agak gelap, bergetah seperti susu. Banir akan ada pada pohon yang sudah tua,daun tunggal, berhadapan atau melingkar, bentuk elips melebar, urat daun jelas. |
Trenggulun | Loa, Trenggulun | Potium javanicum Burm | Pohon ini merupakan tubuhan khas dipulau Jawa. Pohon Trenggulun tergolng tumbuhan langka. Pohon Trenggulun memiliki buah kecilkecil seperti anggur dan berwana merah. |
Tula | Tula,hiha,labuangi (sulawesi tengah) | Alstonia spectabilis | Berukuran sedang,tinggi 8-10 meter, kulit batang agak gelap,bergetah seperti susu. Banir akan ada apabila pohon sudah tua. Daun tunggal,berhadapan atau melingkar,bentuk elip lebar, urat daun jelas. |
Walikukun | Luhu | Schoutenia ovata Korth | Merupakan semak, perdu atau pohon kecil, bercabang mulai dari dekat tanah, dengan tinggi mencapai 25 m dan geang batang hingga 40-45 cm, namun umumnya kurang dari pada itu. |
Weru | Endaru, Weru, Ki hiang | Albizia procera (Roxb.) Benth | Pohon yang berukuran sedang, tingginya hingga 30 m dan geang batangnya 35-60 cm. Batang bebas cabang hingga 9 m dengan pepagan halus diluarnya abu-abu hijau pucat, coklat kekuningan, hingga kecoklatan. |